Beberapa waktu ini, saya lebih banyak bekerja dengan menggunakan
komputer. Banyaknya pekerjaan dan kecintaan pada pekerjaan membuat saya betah
berlama-lama di meja kerja saya. Kadang-kadang, saya juga makan dan minum
sembari bekerja.
Ketika makan
dengan menggunakan tangan kanan, saya bekerja hanya dengan mata dan tangan
kiri. Tentu saja, mata saya berfokus pada pekerjaan saya yang terlihat di layar
monitor. Untuk makanan yang ada di tangan kanan saya, hanya mengandalkan
perasaan untuk ketepatannya masuk ke dalam mulut saya.
Tanpa saya
sadari, ternyata cukup banyak remah-remah makanan yang terjatuh. Saya baru
menyadarinya ketika membersihkan papan keyboard yang sering saya gunakan.
Barulah terlihat remah-remah roti, biskuit, bagea, bahkan sayuran kering. {ST}