Saya bertekad mencoba teknik pomodoro dalam menyelesaikan pekerjaan saya. Setelah membaca bukunya, saya mencoba melakukannya dengan menggunakan timer di telepon pintar saya. Percobaan ini cukup berhasil. Namun, saya juga ingin menggunakan alat pengukur waktu berbentuk tomat seperti yang digunakan oleh penemu teknik ini.
Keinginan itu segera saya laksanakan dengan membeli alat pomodoro secara online. Ada aneka bentuk alat pengukur waktu di dapur itu. Kebanyakan berbentuk bulatan saja. Ada pula yang bentuknya mirip telur, hewan, dan buah-buahan. Saya tentu saja membeli yang tomat.
Setelah menunggu beberapa hari, pesanan saya pun akhirnya tiba. Saya membuka bungkusannya dengan penuh semangat. Di dalamnya saya temukan alat pengatur waktu berbentuk…wortel.
Saya sempat mau komplain melihat barang yang datang berbeda dengan pesanan saya. Akan tetapi, akhirnya saya dapat menerimanya dengan baik. Lagi pula bentuk wortel mengingatkan pada makanan favorit tokoh kelinci yang saya tulis naskahnya setiap minggunya. {ST}