Saat harus bekerja dari rumah, saya harus mengatur waktu dan tempat untuk bekerja. Awalnya saya bekerja di kamar tidur saya. Namun, daya tarik tempat tidur ternyata sangat kuat. Saya malah sering leyeh-leyeh di tempat tidur dengan dalih istirahat sebentar tetapi seringnya malah kebablasan.
Saya akhirnya memilih berkantor di ruang tengah di rumah saya. Ruang tengah ini di siang hari biasanya sepi. Bunyi-bunyi dari luar tidak terlalu terdengar. Para penghuni rumah lain juga tidak beraktivitas di dekat daerah tersebut. Dari ruangan ini saya juga bisa dengan mudah mengambil minuman dan ke toilet.
Meja di ruang tengah itu pendek. Kalau menggunakan tempat duduk berukuran normal, saya harus membungkuk. Posisi ini tentu saja tidak baik bagi bentuk tubuh saya. Saya akhirnya menyesuaikan dengan menggunakan kursi kecil. Dengan kursi kecil ini, posisi kaki saya harus sedikit melipat. Posisi ini kerap kali membuat kesemutan. Saya juga bisa mengubah posisi kaki menjadi selonjor. Posisi ini cukup nyaman untuk bekerja. {ST}