Ana

Selasa, 14 April 2020

Minggu Paskah di Rumah


            Minggu Paskah tahun 2020 ini jatuh pada tanggal 12 April 2020. Pada saat itu di Jakarta sedang dilakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Langkah ini diambil pemerintah karena makin menyebarnya COVID-19 di ibu kota Indonesia ini. Semua tempat ibadah dilarang, tidak hanya diimbau, untuk melakukan kegiatan ibadah. Karena itu Paskah kali ini pun dirayakan di rumah.
            Untuk mendukung perayaan Paskah kali ini, GKI Kwitang, gereja tempat saya bergabung, menggunakan media Youtube. Kami membuat panduan beribadah yang bisa diakses di mana saja. Panduan ini memang tidak dapat menggantikan persekutuan dengan bertemu langsung. Namun, inilah yang dapat kami lakukan.
            Minggu Paskah di rumah ini sangat berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Masa menjelang Paskah adalah masa tersibuk bagi orang Kristen. Ada banyak peringatan menjelang hari paling penting bagi orang Kristen ini. Dalam seminggu terakhir menjelang Paskah, ada Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Sunyi, dan MInggu Paskah. Minggu Paskah pun biasanya ada acara yang diadakan dini hari alias Paskah Subuh. Ada pula kebaktian Minggu yang disertai dengan perjamuan kudus.

            Tahun ini saya ikut terlibat sebagai Panitia Paskah di gereja tempat saya berbakti. Saat diminta menjadi panitia, saya sudah membayangkan akan menghabiskan banyak waktu di gereja. Saya sudah menyiapkan diri untuk hal itu. Apalagi hal ini bukan pengalaman pertama kali saya menjadi panitia. Akan tetapi, tidak demikian kenyataannya. Saat Paskah kali ini, saya dan keluarga di rumah saja. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini