Ana

Minggu, 28 Juli 2019

Perjuangan untuk Tidur yang Cukup




            Saya sering kesulitan untuk tidur di malam hari. Keadaan ini sudah terjadi sejak saya masih kecil. Keadaan ini bertambah parah apabila saya tidur siang. Sepertinya saya dapat digolongkan sebagai orang yang terkena insomnia.
            Dalam tahun-tahun kehidupan saya, kesulitan tidur itu kadang-kadang menjadi berkat. Saya cukup banyak menghasilkan karya kreatif saat  malam menjelang dini hari. Beberapa karya tulis saya, terutama fiksi, saya buat di malam hari saat tidak bisa tidur itu.
            Kesulitan tidur di malam hari itu kadang-kadang membuat saya mengantuk esok harinya. Tidur saat dini hari dan bangun di pagi hari membuat saya kekurangan jam tidur. Saya tahu ini tidak baik untuk kesehatan. Karena itu saya berupaya supaya dapat tidur cukup, yaitu 7 sampai 8 jam.
            Saya mencoba berbagai tips yang ada, antara lain berolahraga, tidak terhubung dengan peralatan elektronik, terapi pijat, dan meredupkan cahaya. Dari semua tips itu, hanya olahraga dan pijat yang rasanya cukup ampuh. Namun, itu pun tidak selalu berhasil. Ada kalanya saya tetap terjaga sampai tanggal berganti. Sampai sekarang perjuangan saya untuk mengatur waktu tidur masih belum selesai. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini