Saya tertarik mencoba es krim yang bentuknya unik ini. Bentuknya seperti
butir-butir yang ukurannya tidak beraturan. Pada bagian depan kedai es krim ini
dituliskan bahwa es krim itu sangat dingin. Temperaturnya minus 30° C. Saya
sudah membayangkan bagaimana dinginnya es krim ini kalau dimakan.
Saya
memesan es krim rasa kesukaan saya, cokelat mint. Menurut penjualnya, rasa es
krimnya boleh dicampur beberapa rasa. Kalau es krimnya hanya 1 gelas, maka
harganya sama saja. Saya tidak terlalu tertarik untuk mencampur aneka rasa es
krim.
Es
krim itu terasa sangat dingin saat masuk ke dalam mulut. Saking dinginnya
sampai-sampai agak lengket. Untuk rasanya? Hmmm… tidak terlalu terasa. Mungkin
karena dinginnya itu. Es krim ini juga tidak mudah mencair. Beberapa butiran es
krim yang terjatuh tidak langsung menjadi cairan lengket. Saya sempat
memungutnya sebelum mencair.
Apabila
dibandingkan dengan es krim biasa, saya lebih memilih es krim biasa yang
bertekstur lembut itu. Sepertinya saya tidak akan terlalu sering membeli es
krim berbentuk butiran seperti ini. {ST}