Ana

Sabtu, 23 Maret 2019

Menjadi Saksi Orang yang Buang Sampah ke Jalan




            Saat ini saya sering berjalan kaki sepulang kerja. Saya sengaja turun di halte bus yang letaknya tidak terlalu dekat dari rumah. Saya cukup menyukai rute yang saya lewati ini karena melewati tempat menjual bunga. Pemandangan yang lumayan menyegarkan mata.
            Nah, pemandangan berbunga-bunga itu ada di kiri jalan. Di sebelah kanan saya ada jalan rasa yang selalu ramai. Saya biasanya juga melewati pangkalan ojek, bajaj, dan angkot. Sering kali ada yang menawarkan jasanya saat saya melewati mereka. Yang paling gigih menawarkan adalah angkot. Seperti angkot pada umumnya, kendaraan kecil ini baru akan dijalankan apabila penumpangnya sudah cukup banyak.
            Walaupun tidak pernah naik angkot di daerah itu, saya selalu melihat ke arah angkotnya. Selain karena sopan santun, saya juga penasaran melihat sudah ada berapa penumpang di dalam angkot itu.
            Suatu malam, saya melihat angkot yang isinya sudah hampir penuh. Saat mau mengalihkan pandangan, saya melihat ada sampah yang dibuang dari jendela depan. Pandangan saya langsung otomatis melihat kepada orang yang membuang sampah itu. Pandangan kami saling bertemu. Ia terlihat malu, seperti tertangkap basah melakukan sesuatu.
            Saya tidak berkata apa-apa, tetapi pandangan saya berubah menjadi galak. Perempuan muda itu segera mengalihkan pandangannya. Saya pun kemudian berlalu. Saya agak jengkel selama sekitar 1 atau 2 menit. Setelah itu pikiran saya berpindah kepada hal lain.
            Malamnya, saya kempabi kepikiran hal itu. Orang yang membuang sampah itu tidak peduli sama sekali. Keberadaannya di angkot membuktikan bahwa ia akan meninggalkan tempat itu, tempat kami bertemu itu. Tempat itu tidak jauh dari tempat tinggal saya. Saya jadi merasa berhak untuk menegurnya. Lain kali, saat bertemu dengan orang yang membuang sampah sembarangan di sekitar tempat tinggal saya, maka akan saya tegur. Kalau perlu sampahnya akan saya pungut, dan akan saya kembalikan kepada pembuangnya. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini