Ana

Rabu, 14 November 2018

Peringatan Ada Copet di Bus


            Tadi pagi saya naik bus transjakarta yang penuh sekali penumpangnya. Biasanya saya agak malas naik bus yang terlalu penuh. Namun, karena mengejar waktu kerja, saya tetap naik bus itu. Biasanya setelah 2 sampai 3 halte ke depan, ada penumpang bus yang turun.
            Benar saja setelah beberapa halte, ada penumpang yang turun. Saya pun akhirnya mendapat tempat duduk. Walapun demikian, bus itu masih dapat dikatakan padat penumpang. Dari tempat duduk, saya dapat melihat langsung ke kondektur. Saya melihat dia mengamati setiap orang yang duduk. Kami sempat bertemu mata sebentar sebelum akhirnya saya asyik membaca.
            Di sebuah halte, kembali terjadi penumpang yang naik dan turun dari bus. Namun, kali ini agak berbeda. Pintu itu terbuka agak lama walaupun semua penumpang yang ingin ikut sudah masuk. Saya akhirnya mengangkat pandangan mata saya, mengira ada sesuatu yang terjadi.
            “Mohon perhatian penumpang, di bus ini diduga ada copet. Mohon jaga barang bawaannya masing-masing,” kata kondektur itu dengan lantang.
            Setelah memberi peringatan itu, pintu bus menutup. Beberapa orang kasak-kusuk membuka tasnya. Sepertinya mengecek barang bawaannya. Saya pun ikut-ikutan mengecek telepon dan dompet saya. Semuanya masih ada di dalam tas.
            Setelah peringatan itu, saya tidak melanjutkan membaca buku saya. Beberapa orang yang sebelumnya tidur, tidak melanjutkan tidurnya. Semua orang terlihat waspada dan sepertinya ada banyak yang berprasangka. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini