Saya
baru saja membeli pembungkus koper bergambar orang utan. Pembelian ini terjadi
selain karena suka orang utan, juga karena saya mendukung konservasi orang
utan. Dana penjualan pembungkus koper itu memang digunakan untuk konservasi
orang utan di Kalimantan.
Saya
memakai pembungkus koper itu pertama kali dalam perjalanan ke Ubud, Bali. Saya
membawa sendiri koper kecil itu ke dalam kabin. Koper itu terlihat berbeda dari
koper-koper lainnya yang kebanyakan berwarna polos. Saya membayangkan apabila
koper itu dititipkan di bagasi, tentunya akan lebih mudah pula mencarinya
karena gambarnya yang berbeda.
Pembungkus
koper itu ternyata juga menarik perhatian orang-orang yang saya temui, terutama
anak-anak. Mereka menunjuk-nunjuk kek koper saya dengan wajah yang bahagia
sambil tertawa-tawa. Saya ikut senang melihatnya. {ST}