Ana

Senin, 10 April 2017

Menulis Asal-Asalan untuk Mengarahkan Pikiran


            Sebagai seorang yang turut berkarya di sebuah majalah, saya kerap kali berhadapan dengan tenggat waktu alias deadline. Kadang-kadang, hal ini cukup menyita perhatian dan menimbulkan stress. Apalagi kalau pikiran tidak dapat diajak bekerja sama. Tulisan yang sederhana perlu berhari-hari untuk menyelesaikannya.
            Saya pernah mendapatkan tips dari akun khusus penulis di Twitter. Sebagai penulis profesional, seharusnya kegiatan menulis dilakukan setiap hari. Itu adalah perjuangan tersendiri karena pemikiran kreatif tidak selalu ada setiap hari. Apabila sedang tidak “mood”, tetap lakukan kegiatan menulis secara mekanik. Entah dengan menuliskannya di kertas, atau dengan mengetiknya.
            Nah, itulah yang sedang saya lakukan saat ini. Hari ini adalah hari terakhir bagi saya untuk menyerahkan naskah yang akan digambar oleh ilustrator. Saya sudah membuat kalimat pendahuluannya sejak 3 hari yang lalu. Sampai sekarang saya belum berhasil menyelesaikannya. Saya selingi dulu dengan mengetik di blog ini. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini