Hari Minggu malam
tanggal 3 Juli 2016 keluarga kami dikejutkan oleh kabar tentang salah satu
rumah kami. Rumah yang terletak di Palangkaraya itu dibobol maling. Orang itu
sempat membongkar lemari yang ada di ruang tengah kami. Belum diketahui apa
yang hilang karena para pemilik rumah sedang tidak ada di sana. Yang jelas yang
dibongkarnya itu adalah lemari tempat menyimpan handuk dan seprei.
Papah, sang pemiliki
rumah langsung gelisah. Papah adalah orang yang paling sering menghuni rumah
ini. Ia langsung berencana untuk ke Palangkaraya keesokan harinya. Saya yang
mencarikan tiketnya. Tiketnya bisa didapatkan dengan mudah di sini. http://bit.ly/Tiketdisini
Maling yang mengincar
rumah kosong sepertinya sudah menjadi trend di negeri ini. Trend itu makin
menjadi ketika musim mudik menjelang Lebaran. Aneka spanduk peringatan untuk
waspada beredar di mana-mana, termasuk di perumahan kami. Mungkin niat tidak
baik ini muncul karena adanya peluang. Para penggoda iman tidak perlu bekerja
terlalu keras menggoda manusia yang akan berbuat dosa.
Rumah kami yang
terletak di tengah kota Palangkaraya itu menjadi salah satu sasaran orang yang
berniat mencuri. Kami harus bersyukur karena tidak ada yang sampai terluka
dalam peristiwa itu. Sampai sekarang, tidak ada barang berharga yang hilang. Kami
juga harus bersyukur karena rumah kami dijaga. Penjaganya mungkin tidak
terlihat oleh sang pencuri. Mamah berkali-kali mengucapkan syukur atas
peristiwa ini.
Pencuri yang masuk ke
rumah kami sepertinya cukup nekat. Rumah kami itu bertetangga dengan rumah dinas
para penegak hukum. Rumah Kapolda dan Wakapolda dapat dicapai dengan berjalan
kaki dari rumah kami. Rumah dinas Wakapolda bahkan berada tepat di sebelah
rumah kami. Entah karena nekat atau kalap, orang itu tetap saja berusaha
membongkar rumah kami.
Saya harap pencuri ini
tidak mengulangi lagi perbuatannya. Kalau sampai nekat juga, saya yakin ia akan
tertangkap dan masa depannya tidak akan terlihat cerah. Para penegak hukum di
kota itu sudah tahu tentang peristiwa ini dan meningkatkan kewaspadaan. Keluarga
kami pun tidak akan tinggal diam apabila ada orang yang mencoba mengambil milik
kami dengan cara mencuri. {ST}