Pengemudi
Gojek itu enggak selalu “abang-abang”. Ternyata, ada juga yang perempuan. Tentu
saja panggilannya bukan “abang”, dong. Mungkin lebih tepat memanggilnya “Mbak”.
Sebenarnya,
saya belum pernah melihat secara langsung pengemudi Gojek yang perempuan. Saya
melihatnya di iklan Facebook. Beberapa orang teman saya ada juga yang pernah
melihat pengemudi Gojek yang perempuan.
“Masa,
sih? Penumpangnya kali?” tanya saya pada orang yang mengaku melihat pengemudi
Gojek yang perempuan itu.
Kalau
dipikir-pikir, baik laki-laki maupun perempuan semuanya bisa saja mengemudikan
sepeda motor. Enggak ada yang aneh kalau ada perempuan yang memilih profesi
menjadi tukang ojek. Toh, memang memungkinkan untuk dilakukan. {ST}