Ana

Selasa, 16 Juni 2015

Tukang Rujak Libur 10 Hari




                Saya sering membeli rujak gerobak di depan kantor saya. Selain karena suka rujakan, buah-buahan itu juga untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mengganjal perut. Buah adalah makanan ampuh yang tidak membuat gemuk, sangat cocok sebagai camilan orang yang sedang berniat menurunkan berat badan seperti saya ini.
                Hari Selasa, 16 Juni 2015, saya membeli rujak seperti biasa. Namun ada yang tidak biasa dari si abang rujak. Kali ini dia pamitan mau pulang kampung selama 10 hari.
                “Hah? Lama sekali?” tanya saya takjub.
                Sepuluh hari memang terlalu lama untuk libur bekerja, apalagi pendapatannya berbasis harian seperti itu. Abang tukang rujak baru menerima penghasilan bila ada yang membeli rujaknya. Namun, abang ini punya alasan tersendiri.
                “Kalau bulan puasa, yang beli sedikit. Modalnya enggak nutup,” kata abang rujak menjelaskan.
                Kalau alasannya itu, sih, bisa diterima. Dengan adanya bulan puasa, pasti tidak banyak orang yang membeli makanan. Omset akan berkurang. Kalau modal yang biasanya bisa diputar harian, kali ini malah nombok. Kalau saya jadi tukang rujak, saya mungkin akan libur sebulan. {ST}

Popular Posts

Isi blog ini