Rotan
adalah salah satu sumber daya yang banyak tumbuh di Kalimantan. Tumbuhan ini
tumbuh liar di hutan. Ada pula yang sengaja ditanam, dengan tempat tumbuh di
hutan pula. Sehingga tak jarang, bila pergi ke hutan, tidak semua orang dapat
bebas mengambilnya. Walaupun terlihat tumbuh liar, ternyata ada pemiliknya.
Pemiliknya adalah yang menanamnya.
Orang
Kalimantan telah lama memanfaatkan rotan ini untuk aneka kebutuhan. Rotan
digunakan sebagai tongkat, furniture, tikar, tas, tempa makanan, bahkan
juga sebagai bahan makanan. Juhu rotan adalah salah satu menu masakan Suku
Dayak.
Anyaman
rotan telah lama menjadi bagian kehidupan Orang Dayak. Bagian kulit rotan
sering dianyam menjadi tikar, tas, dompet, topi, dan aneka keperluan lainnya.
Anyaman ini juga dibuat dengan motif yang unik, khas daerah setempat. Inti
rotan juga dapat dianyam menjadi perabotan.
Salah satu
motif khas yang terdapat dalam anyaman rotan Suku Dayak Ngaju di Kalimantan
Tengah adalah Batang Garing. Batang Garing adalah pohon kehidupan dalam
kepercayaan Kaharingan, kepercayaan awal Suku Dayak. Batang Garing ini sering
terlihat di tikar, pajangan dinding, tas, dll. Selain itu ada pula
simbol-simbol lainnya seperti bunga, buah, binatang, atau manusia.
Untuk
“menggambarkan” simbol-simbol ini, diperlukan rotan yang warnanya berbeda.
Biasanya hitam dan merah. Dari warna yang berbeda inilah, akan bisa dirangkai
menjadi gambar.
Dahulu,
sebelum ada pewarna sintetis, untuk mewarnai rotan digunakan bahan dari alam.
Untuk pewarna hitam, digunakan lumpur. Ya benar, lumpur alias tanah becek itu.
Bahan-bahan yang akan diwarnai hitam, direndam di dalam lumpur berwarna hitam
sampai warnanya berubah menjadi hitam. Barulah kemudian dirangkaikan dengan
yang berwarna asli.
Sebagai perempuan
Dayak Ngaju, saya sangat bangga dengan kerajinan ini. Saya menggunakan tas dari
anyaman rotan dalam beberapa kesempatan penting. Selain karena penghargaan saya
atas budaya sendiri, juga sekalian memperkenalkan hasil karya anak bangsa
sendiri. Beberapa anyaman rotan yang ada di foto-foto ini adalah milik pribadi
saya. Yang belum kesampaian adalah belajar membuatnya. {ST}
Lihat juga foto anyaman dari Kalimantan
Lihat juga foto anyaman dari Kalimantan